Kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh Mahasiswa KKN-T Universitas Alma Ata Yogyakarta diisi Penyuluhan Pencegahan Stunting Sejak Dini dan Mini Workshop Gizi Seimbang bertempat di balai desa Desa Juwiring Kecamatan Cepiring dilaksanakan pada hari ini Rabu, 18 September 2024. Acara dimulai pukul 09.30 WIB dan selesai pukul 12.00 WIB.

Hadir dalam kegiatan ini Kepala Desa Juwiring Bapak Mastur, Ketua TP PKK Desa Juwiring, Kader Posyandu, Ibu-ibu hamil dan ibu menyusui. Pelaksanaan  kegiatan  penyuluhan  stunting  ini  berupa ceramah dan diskusi serta tanya jawab, dengan sesekali melihat materi pptx yang telah dipersiapkan dan ditampilkan presentasi di layar proyektor. Pada kegiatan ini mahasiswa Tim KKN-T memberikan arahan yang lebih difokuskan pada ibu hamil dan  ibu  yang  mempunyai  anak  balita  guna  mencegah terjadinya  stunting  dengan cara  memberikan  pemahaman tentang bahayanya stunting.

Stunting  merupakan  salah  satu  permasalahan  gizi  sekaligus ancaman serius bagi anak-anak di Indonesia. Saat ini angka stunting di Indonesia adalah 37,2%  atau setara dengan 8  juta anak dengan pertumbuhan kurang optimal. Bentuk  penyuluhan yakni  dalam  bentuk membantu memberikan layanan informasi dengan bekerjasama dengan kader-kader posyandu  setempat untuk  menyampaikan  informasi kepada masyarakat  guna  mengajak  masyarakat  melakukan  gerakan kesehatan  masyarakat.  Harapannya  adalah  dengan  diadakannya kegiatan  penyuluhan  stunting  dapat meningkatkan  kesadaran  masyarakat  terkait  pentingnya  tumbuh kembang anak agar semakin diperhatikan dan meningkat, sehingga dapat  mencegah  terjadinya  stunting  dan  menurunkan  persentase stunting di indonesia terutama di Desa Juwiring Kecamatan Cepiring.

Dalam  sosialisasi  masalah  stunting,  disampaikan beberapa hal yaitu tentang peningkatan  kesadaran  akan  pentingnya  kesehatan  dan pentingnya  hidup  sehat  untuk  mencegah  generasi  emas mengembangkan kondisi atau masalah yang disebut stunting. Stunting adalah suatu keadaan dimana tinggi badan seseorang  lebih kecil dari tinggi badan orang lain pada umumnya atau seusia. Stunting dapat disebabkan oleh gizi buruk, infeksi berulang, dan kurangnya rangsangan psikososial. Secara  lebih  rinci Pengertian stunting, pravelensi stunting di Indonesia, Ciri-ciri stunting,  Faktor-faktor  yang  mempengaruhi  stunting  pada anak,  dampak  gizi  buruk  pada  usia  dini  terhadap  kualitas sumber daya  manusia,  dampak jangka  panjang dan  pendek stunting,  Upaya  yang  harus  dilakukan  untuk  mencegah stunting  malnutrisi,  menjelaskan  golden  period,  1000  hari pertama kehidupan  terjadi jika anak tidak mendapatkan gizi yang  cukup  pada  masa  golden  period,  bentuk  mobilisasi masyarakat karena hidup sehat,  perbedaan  pendek dan anak normal, serta fenomena stunting yang terjadi saat ini.